Indahnya Sunset Laut Jepara, Pantai Teluk Awur

September 03, 2014

20140819_172313


Jepara yang terkenal dengan julukan Kota Ukir ini mempunyai banyak tempat wisata terutama pantai. Diantaranya adalah Pantai Bandengan, Pantai Bondo, Pantai Kartini, Pantai Pungkruk, Pantai Benteng Portugis dan Pantai Teluk Awur. Ada beberapa pantai yang pernah saya kunjungi dan sudah pernah saya post juga di Blog ini sebelumnya. Kali ini tujuan saya adalah Pantai Teluk Awur. Yupz pantai di barat kota Jepara ini mempunyai sunset yang indah.


Selasa 19 Agustus selesai kerja sekitar pukul 16.30 saya berangkat dari tempat kerja yang berlokasi di kota Kudus bersama Aji (salah satu teman saya). Sebelumnya sudah saya rencanakan bersama ke tiga kawan saya. Siapa dia? ada bang Irul, Aji dan Mbak Nunik. Rencana awal untuk menikmati Sunset di Pantai Teluk Awur Jepara ini adalah hari Senin. Tapi ternyata gagal karena Bang  Irul ada acara keluarga yang katanya tidak bisa di ganggu gugat, Hahahahahaha kayak juri aja ya. Karena memang hari Senin tidak bisa, akhirnya kami undur hari selasa dan saya sangat berharap tidak di undur lagi karena Aji pada hari rabu sudah meninggalkan kami semua. Eits bukan meninggalkan dunia ini loh ya, Aji meninggalkan kami untuk kembali ke kotanya (Bekasi) #hehehehe. Setelah omong-omong ber-tiga ahirnya menjadikan hari selasa sebagai hari untuk menikmati Sunset di Laut Jepara tepatnya di Pantai Teluk Awur.


Berhubung rumahnya Bang Irul dekat dengan Pantai Teluk Awur, dia memutuskan untuk ketemu langsung di lokasi Pantai. Ada yang masih belum tahukah dimana letak Pantai Teluk Awur? Yang mau dikasih tahu mari ke sini. Lokasi Pantai Teluk Awur Jepara berada di barat kota Ukir ini tepatnya di Desa Teluk awur, Tahunan, Jepara. Akses menuju Pantai ini sangatlah mudah dan tidak banyak rintangan yang harus di lalui. Jalan yang mulus dan lokasinya yang dekat dengan perkotaan memudahkan kami menuju lokasi Pantai Teluk Awur ini.


Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 30 Menit, sampailah saya dan Aji di Pantai Teluk Awur. Sebelumnya, Bang Irul sudah memberi tahu kami dimana dia berada. Saat sampai di sana kami langsung menghampiri Bang Irul dan Mbak Nunik (The best couple of the year menurut versi saya dan kawan-kawan). Saya lihat mereka sudah diam-diam mengambil foto panorama alam yang begitu indah di sini tanpa harus menunggu saya (siapa kamu minta di tungguin).



Saya dan Aji tak mau kalah dengan mereka, kami mengambil foto satu demi satu suasana yang tergambar di sini. Pantai ini sangat ramai sekali ketika menjelang sore hari, entah itu di saat hari libur maupun hari biasa.  Sayangnya pantai ini sepertinya masih belum di perhatikan oleh pemerintah Jepara. Keadaan pantai yang sangat memprihatinkan  membuat para pengunjung kurang nyaman dan masih banyak sampah yang berceceran di pantai ini. Mungkin di karenakan tidak ada retribusi pengunjung ketika masuk pantai ini sehingga kurangnya dana untuk mengelola pantai ini. Tapi kotornya pantai ini terkalahkan oleh panorama Sunset yang indah di sini dan kalian harus mencoba datang ke pantai ini untuk menikmati Sunset yang begitu indah. Gak percaya? Buktikan saja sendiri #hehehe. Inilah beberapa gambaran Pantai Teluk Awur yang sempat saya abadikan menggunakan kamera Handphone nya Aji. 





Selain Sunset yang indah yang bisa kita nikmati di pantai ini, kita juga bisa mandi atau berenang bebas loh. Pantai ini landai jadi kita tak perlu takut atau khawatir tenggelam, Tapi tetap harus hati-hati ya. Di pantai ini sudah banyak tempat penyewaan ban atau pelampung sehingga bagi yang takut berenang bisa menyewa ban atau pelampung di tempat persewaan.


Kami berempat di pantai ini hingga maghribh tiba. Bang Irul dan Mbak Nunik akhirnya memilih pulang dahulu sedangkan saya dan Aji masih betah di pantai ini menikmati sisa-sisa Sunset yang sudah tenggelam. Ketika maghribh tiba, para pengunjung mulai meninggalkan pantai ini dan hanya ada suara deburan ombak serta suasana sunyi sepi yang ada di sini.




Suasana semakin gelap dan kami harus menunaikan kewajiban sebagai umat muslim, akhirnya kami pulang dan mencari masjid untuk sholat dan istirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan pulang. Banyak kesan dan pesan untuk Pantai Teluk Awur agar terawat lebih baik dan pengunjung lebih nyaman menikmati suasana pantai ini.  Selamat Berwisata :)

You Might Also Like

25 komentar

  1. Pengalaman yang hampir sama mas, masuk pantai gratis tapi pantainya kotor ya, kasihan ya enggak di rawat tuh pantainya...

    BalasHapus
  2. Huumh... yah semoga pemerintah setempat bisa mengelola dengan baik pantai-pantai yang ada di kawasan Jepara.

    BalasHapus
  3. Iya nih hehehe, mentri baru harusnya bisa tuh ya. Padahal kan Jepara enggak kalah keren dari Bali, apa lagi Yogyakarta ya? Hehehe :D

    BalasHapus
  4. Betul. semua itu tergantung pinter-pinternya pemerintah setempat dalam mengelola tempat-tempat wisata yang ada di sana.

    BalasHapus
  5. Iyaa, harusnya sih promosiin dulu hehehe

    BalasHapus
  6. Setuju.... Duta Wisatanya aja yang disuruh promosi karena itu sudah tugasnya dia

    BalasHapus
  7. Naaah saya lebih setuju kalau yang itu mas hehehe
    Soalnya zaman sekarang pada aneh-aneh, orang yang nggak suka wisata malah jadi duta wisata karena cuman modal tampang terus bisa nari tarian daerah ditambah bisa ngomong inggris, kan aneh ya? hehehe

    BalasHapus
  8. Haha betul... Harus di optimalkan lagi tugas-tugas mereka, kalau bisa tiap bulan suruh ngasih laporan tuh kegiatan promosi Duta Wisata ke Dinas Pariwisata.

    BalasHapus
  9. Waaa itu, jadinya pemilihan duta wisata bukan cuman ajang buat numpang tenar sama nyari duit doang tuh hehehe

    BalasHapus
  10. Ya biar bisa menjalankan tgasnya dengan baik brooo

    BalasHapus
  11. Naaaah sip, galakkan tugas duta wisata hehehe

    BalasHapus
  12. good recommendation, thanks for info. keep posting :)

    BalasHapus
  13. fotonya bagus...... kl pantai pantai tsb ada snorkling untuk lihat ikan-ikan gitu ?.......

    BalasHapus
  14. tidak ada. Klau di Jepara setahu saya hanya ada di Karimunjawa. :)

    BalasHapus
  15. Betul sekali sangat memprihatinkan kondisi pantai ini yang kotor. Padahal ada keindahan di dalamnya.

    BalasHapus
  16. Semoga Pemerintah setempat meu mengelola pantai-pantai yang ada di Jepara dengan baik ya :)
    Terima kasih gemza sudah mampir di blog saya.

    BalasHapus
  17. Sebelumnya salam kenal mas bro..
    Sy juga sering ke pantai teluk awur,bsa d bilang hampir setiap seminggu sekali soalnya tmpt jualan sya d perempatan Petekeyan biasa jualan kecil2an Es buah & Es teller,utk menuju ke pantai kurang lebih 15 menit tp d sayangkan pantainya kotor banget mas,sya harap pemerintah turun tangan utk mengatasi masalah tsb,oh ya jangan lupa mampir ya mas ke tmpt jualanku hehehehee...

    BalasHapus
  18. Huwaaaaaa jualan di perempatan petekeyan yang tengah-tengahnya ada tiang lampu penenrangan jalannya itukah mas? Wah kapan-kapan bisa mampir nih buat nyicipin es buahnya Mas Hasanuddin :) Harapannya semoga cepat terkabul mas dan pantainya bisa bersih kembali :)

    BalasHapus
  19. Saya sih belum pernah ke sana cuma dari beberapa referensi mengatakan kalau sampahnya masih pada banyak berserakan, sayang juga sih tapi mengingat masuknya juga masih gratis ya mungkin karena itulah jadi kurang diperhatikan pemerintah setempat. Semoga ke depannya semakin diperbaikilah

    BalasHapus
  20. Yupz, kalau sampah memang masih berserakan si. Tapi lumayanlah kalau buat sunset an. Ya, Amin semoga pemerintah setempat mau mengelola dengan baik pantai-pantai yang ada di Jepara.

    BalasHapus
  21. Ada kendaraan umum semacam becak atau ojek gitu gak ya dr pantai kartini ke teluk awur

    BalasHapus
  22. Kalau ojek sepertinya tidak ada, kalau saran saya mending pakai taxi Mbak Bonita. Soalnya jarak dari pantai Kartini ke Teluk Awur itu cukup jauh.

    BalasHapus
  23. kalo jasa sewa motor juga tidak ada ya?

    BalasHapus
  24. Setahuku tidak ada. Entah kalau sekarang.

    BalasHapus