Opo Kek Blog- Sore hari merupakan waktu yang paling tepat untuk bersantai setelah seharian bergelut dengan pekerjaan. Rasa capai dan pegal sesaat menghilang setelah beberapa menit bersantai ria. Hal ini sangat berrmanfaat bagi tubuh kita. Sayapun melakukan hal yang sama setelah seharian travelling ke beberapa tempat di kawasan Jepara. Salah satu cara saya untuk bersantai di sore hari adalah lari ke pantai lalu ke hutan menikmati suasana senja dengan keindahan langit yang diwarnai tenggelamnya Kapal Van der Wijck matahari di ufuk barat. Tujuan saya, Pantai Blebak Jepara. Lokasinya yang cukup dekat dari Jalan Raya mempermudah saya untuk menuju lokasi pantai tersebut. Lebih tepatnya berada di Desa Sekuro, Kecamatan Mlonggo, Jepara, Jawa Tengah. Bisa cek di google maps untuk mencari lokasinya. Pantai Blebak merupakan satu garis pantai dengan Pantai Empu Rancak, pantai Pailus dan Pantai Bondo. Memasuki pantai ini pun belum ada tarif retribusi untuk pengunjung jadi, free alias gratis tanpa dipungut biaya.

Pantai yang diresmikan oleh pemerintah kota Jepara pada tahun 2014 ini kini ramai dikunjungi oleh wisatawan. Apalagi saat matahari mulai terbenam di sore hari, pantai ini semakin ramai dengan warga lokal yang tujuannya sama seperti  saya. Tak lain adalah menikmati indahnya senja di Pantai Blebak ini. Sayang keadaan pantai ini sangat kotor, banyak sampah berserakan di bibir pantai. Keadaan pantai yang kotor tak menghilangkan rasa saya untuk menikmati senja di pantai ini. Sebenarnya sedikit kecewa setelah melihat keadaan pantai yang sesungguhnya. Tapi saya punya cara lain, saya memilih lokasi yang berpasir dan terhindar dari sampah-sanpah yang berserakan agar bisa duduk santai di bibir pantai.

Duduk di bibir pantai dengan seruan ombak yang berkejaran seakan diajak bermain oleh ombak tersebut, merupakan cara yang menyenangkan untuk menikmati senja di pantai. Lupakan deadline, lupakan mantan dan sejenak lupakan permasalahan yang membelenggu fikiran. Saya pun mulai menikmati Senja di pantai ini. Memandangi langit yang semakin gelap dengan gumpalan awan yang tak beraturan serta warna orange akibat sinar matahari yang hendak tenggelam oleh waktu ditambah semilir angin pantai yang menyejukan. Akan lebih nikmat lagi dengan mendengarkan musik favorit kita. Betul-betul cara bersantai yang bisa sedikit menhilangkan rasa capai.

Tak hanya saya, Aji yang ikut bersama saya pun melakukan hal yang sama. Duduk di pinggir pantai  dengan menutup telinganya menggunakan earphone mendengarkan alunan lagu kesukaannya. Setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk menikmati senja di pantai. Ada yang memilih bergerombol, bercanda dengan teman dekat, bergurau, bahkan ada yang memilih untuk mandi di pantai bersama sahabat. Pastinya mereka mempunyai cara tersendiri untuk menikmat senja.

Sinar matahari semakin tak terlihat, satu, dua orang mulai meninggalkan pantai ini. Saya, Aji dan beberapa pengunjung masih enggan meninggalkan pantai karena rasa nyaman begitu menempel pada tubuh. Tak lama kemudian sayapun ikut meninggalkan pantai ini dan kembali ke kota asal.

Inilah cara saya menikmati senja di pantai, bagaimana dengan Anda? :)