Kebun Teh, Medini, Kendal, Jawa Tengah

Mei 23, 2014


 


Hai sahabat OKB (Opo Kek Blog)  Perjalanan saya kali ini ke kota Kendal. Tujuan saya yang pertama menuju ke Kebun Teh Medini. Kebun Teh yang berada di jajaran pegunungan Ungaran ini berlokasi di Dusun Medini, desa Ngesrep Balong, Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal loh.


Sambil bercerita, saya akan melanjutkan perjalanan:)

Kamis 15 Mei 2014 pukul 08.30 kami berangkat dari daerah Ungaran Jawa tengah. Pagi itu suasana jalan agak sedikit lengang. Mungkin dikarenakan hari libur sehingga banyak yang memilih bergelung di dalam rumah. Yang jelas keadaan seperti ini menguntungkan saya dan rombongan :) . Sebelum berangkat ke Kebun Teh, kami mengecek fisik kendaran yang akan kami gunakan untuk berpetualang ke Kebun Teh Medini. Dan ternyata keadaan ban motor yang cukup memprihatinkan. Keadaan ban yang sudah sangat tipis dan tak ada pilihan lain kecuali menggantinya agar perjalanan kami tak ada gangguan. Untuk mempersingkat waktu perjalanan, kami berjalan sambil mencari - cari penjual ban motor. Sekitar 30 menit kami mengendarai motor, akhirnya kami menemukan toko penjual ban dan langsung di ganti. Setelah itu kami langsung melanjutkan perjalanan ke Kebun Teh. Seperti perjalanan ke gunung pada umumnya, yang mana jalan yang saya dan rombongan lalui, banyak ditemui tanjakan dan jalan yang berkelok. Selama perjalanan dari Ungaran sampai di kendal jalannya lancar-lancar saja. Sekitar 5 km sebelum sampai di Kebun Teh, dari kejauhan kami melihat jalan rusak yang berbatu besar bekas aspal. Seketika kegembiraan kami menguap. Tapi jalanan yang rusak dan berbatu bukan menjadi alasan kami untuk berbalik arah walau kami harus melalui jalan sekitar 3-5 km lagi. Bukan perjalanan yang mudah memang, tapi saya dan rombongan tetap semangat untuk melanjutkan perjalanan. Pelan - pelan kami melajukan kendaraan agar keadaan motor tetap stabil. Kira - kira setelah menempuh perjalanan sejauh 2 km kami berhenti sejenak dan menanyakan jarak kepada warga. Dan lagi-lagi kami tercengang saat warga setempat bilang masih beberapa kilometer lagi untuk bisa sampai ke kebun teh. Tetap semangat!! Kata itu yang kami lontarkan untuk menyemangati satu sama lain. Ok lanjuuuuuutt!!!


Dan akhirnya, setelah menempuh perjalanan yang teramat melelahkan, sampailah saya dan rombongan di kebun teh. Kami disambut dengan cuaca kurang bersahabat. Sinar matahari tampak meredup dan langit begitu kelabu. Kabut tebal menyelimuti kawasan Kebun Teh ini hingga membuat keadaan suasana semakin dingin dengan hembusan angin yang kencang.



Untuk masuk ke lokasi ini kami harus membayar retribusi Rp. 4000,- per orang. Kami harus naik lagi untuk menuju ke lokasi Kebun teh yang sebenarnya. Setelah memprekirkan kendaraan, kami lanjutkan dengan jalan kaki menuju lokasi kebun Teh sekitar 1 km. Seperti biasa, kami selalu mengabadikan gambar-gambar disekitar lokasi. Seluas mata memandang, tampak tumbuhan teh yang menghampar bak permadani hijau. Benar-benar pemandangan yang menyejukan mata. Di sini, teh juga di tanam pada lahan miring atau terasering. Untuk mengambil view yang bagus saat berfoto, kami masuk ke tengah - tengah perkebunan hingga mendapati hasil foto yang maximal. Berharap langit biru dan sinar matahari menampakkan dirinya agar pengambilan foto di area ini semakin maximal. lama menunggu dan yang di tunggu tak kunjung datang, kami berfoto dengan keadaan dan suasana seadanya. So, kami berpose dulu ya?:D






Perjalanan yang tak terlupakan. Kendal, mungkin saya suatu saat akan kembali:)


You Might Also Like

0 komentar